Macau melarang karyawan kasino dari tempat di luar jam kerja

Macau melarang karyawan kasino dari tempat di luar jam kerja

Personil kasino di Macau tidak lagi diizinkan masuk RajaPoker atau tetap di fasilitas perjudian selama jam kerja, berbagai outlet berita dilaporkan.

Macau melarang karyawan kasino dari tempat di luar jam kerja Majelis Legislatif Makau, dalam mengubah UU No. 10/2012 pada pekerja yang memasuki dan keluar dari kasino, akan mempertahankan karyawan yang menangani mesin taruhan, kasir, mereka yang menjual makanan dan minuman, dan penjaga keamanan, antara lain , dari menginjakkan kaki di tempat kasino ketika tidak bertugas.

Kepraktisan menegakkan larangan QQdewa tersebut telah dipertanyakan, tetapi para pejabat melihat untuk menerapkannya melalui pemeriksaan acak.

Menurut Inside Asian Gaming, Gaming Inspection and Coordination Bureau (DICJ), Direktur Paulo Martins Chan mengatakan bahwa agen tersebut mempekerjakan lebih banyak orang khusus untuk tugas memeriksa kasino. Dia juga mengatakan bahwa operator kasino sendiri harus membantu dalam pemantauan, dan pihak ketiga akan melaporkan pelanggaran juga.

Proposal sebelumnya termasuk memiliki petugas DICJ menggunakan kamera keamanan dan perangkat lain, seperti untuk pengenalan wajah.

Karyawan hanya akan diizinkan di dalam kasino pada hari kerja, tiga hari pertama Tahun Baru Imlek, dan kesempatan lain di mana entri mereka akan secara khusus diizinkan, seperti untuk pelatihan.

Di antara amandemen undang-undang yang ada adalah penyederhanaan lebih lanjut dari pembatasan pada orang-orang di bawah 21 memasuki kasino.

Dengan jumlah waktu yang signifikan yang diperlukan untuk mempersiapkan perubahan tersebut, peraturan baru akan berlaku pada akhir 2019 atau awal tahun 2020.

Kritik terhadap undang-undang mengatakan bahwa penegakan tidak hanya akan menjadi rumit, tetapi larangan itu diskriminatif terhadap pemegang konsesi.

Menurut Macau News Agency, anggota Majelis José Pereira Coutinho mengatakan tidak yakin bagaimana undang-undang akan mempengaruhi kamar VIP, yang katanya diatur berbeda dari promotor perjudian. Mungkin juga ada kebingungan dengan bagaimana menangani kasino satelit yang operatornya mungkin berada di bawah status hukum yang berbeda.

Langkah ini dimaksudkan untuk mengatasi masalah perjudian di antara para pekerja kasino di Wilayah Administratif Khusus, yang dikatakan mencakup 30% dari mereka yang meminta bantuan pemerintah untuk menghentikan perjudian.

Berdasarkan peraturan baru, mereka yang tertangkap melanggar larangan akan didenda antara MOP1,000-MOP10,000 ($ 124- $ 1,240).